ESSAPERS.COM - Harga sejumlah bahan pokok di Aceh, Sumatera Barat (Sumbar), dan Sumatera Utara (Sumut) Melonjak tajam pada Senin, 8 Desember 2025. Kenaikan ini dipicu terganggunya distribusi akibat banjir bandang yang melanda beberapa wilayah dalam beberapa hari terakhir.
Berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), kenaikan paling signifikan terjadi pada komoditas bawang, cabai, minyak goreng, dan telur ayam ras.
Di Sumatera Utara, harga telur ayam ras melonjak 20,7 persen menjadi Rp43.150 per kilogram. Bawang merah meroket 16,89 persen ke Rp57.100/kg, sedangkan bawang putih meningkat 6,7 persen menjadi Rp44.600/kg.
Harga cabai rawit merah juga terdongkrak hingga 11,19 persen menjadi Rp79.400/kg. Minyak goreng curah naik 2,28 persen ke Rp20.200/kg, sementara daging ayam ras tercatat Rp46.550/kg atau naik 2,26 persen.
Di Sumatera Barat, gejolak harga tak kalah tinggi. Cabai rawit hijau melonjak 15,05 persen menjadi Rp60.000/kg, disusul bawang merah yang naik 7,31 persen ke Rp45.500/kg. Beras kualitas super dan beras kualitas bawah ikut terkerek masing-masing menjadi Rp18.950/kg dan Rp16.850/kg. Cabai merah keriting diperdagangkan di level Rp73.750/kg.
Sementara itu di Aceh, bawang merah naik 8,39 persen ke Rp51.650/kg. Daging ayam ras meningkat 3,45 persen menjadi Rp40.500/kg, minyak goreng mencapai Rp22.850/kg atau naik 1,11 persen, dan bawang putih ikut terkerek 0,63 persen ke Rp40.100/kg.
Meski sejumlah komoditas seperti minyak goreng kemasan, telur, dan cabai rawit hijau terpantau turun, harga pangan secara umum masih relatif tinggi, terutama di kabupaten-kabupaten yang terdampak langsung bencana banjir.
Lonjakan harga ini dikhawatirkan semakin membebani masyarakat yang sedang berjuang memulihkan kondisi pascabencana.

%20-%20Dibuat%20dengan%20PosterMyWall%20(2)%20(1).jpg)
Komentar0